Rabu, 30 Oktober 2013

Kereta Api Baru Bandara Kuala Namu – Medan



 
Wisatawan yang akan berkunjung ke Medan, kini mendapatkan kemudahan baru. Satu lagi tambahan kereta api (KA) didatangkan untuk melayani rute dari Bandar Internasional Kuala Namu menuju Kota Medan pulang pergi.
Kereta api baru yang disebut KA Woojin itu diimpor dari Korea Selatan (Korsel). Direktur Utama PT Railink M. Fadhil mengatakan, bila  KA Woojin itu telah beroperasi secara penuh, maka akan dapat mengangkut sampai 25 persen calon penumpang Bandara Internasional Kuala Namu. Penumpang juga akan menjadi lebih nyaman menempuh perjalanan dari bandara ke pusat kota Medan selama 35 sampai 45 menit itu, karena desain interior KA dari Korsel lebih modern, termasuk tempat duduk dan rak bagasi yang lebih luas.
Jarak tempuh dari Medan menuju Bandara Internasional Kuala Namu diperkirakan sekitar 35 menit, karena memang diprioritaskan untuk menjaga agar para calon penumpang pesawat tidak terlambat. Sedangkan untuk rute dari Bandara Inernasional Kuala Namu ke Medan, diperkirakan akan sekitar 45 menit, disebabkan kereta itu harus berpapasan dengan kereta reguler.
Sebelum KA dari Korsel itu, pihak Railink telah menggunakan satu KA KRBE Inka dengan empat gerbong yang diperbantukan dari PT Kereta Api Indonesia. Kereta itu memiliki kapasitas 308 tempat duduk dan beroperasi 13 kali pulang pergi dalam sehari. Perjalanan pertama dimulai pada pukul 04.30, sedangkan perjalanan terakhir adalah pada pukul 22.30 WIB.
KA Woojin yang akan dibawa dulu ke Bengkel Kereta Api di Medan untuk disiapkan sesempurna mungkin sebelum dioperasikan adalah kereta rel diesel. Akan ada empat kereta dengan masing-masing empat gerbong. Saat ini baru dua kereta yang tiba, sedangkan dua kereta lainnya akan tiba pada Oktober mendatang.
Kehadiran KA asal Korsel itu diharapkan dapat membantu lalu lintas penumpang dan calon penumpang pesawat terbang dari kota Medan ke Kuala Namu dan sebaliknya. Dalam kaitan dengan pelaksanaan Festival Danau Toba (FDT) yang akan digelar 8 sampai 14 September 2013,  kehadiran kereta itu juga akan membantu memberikan pilihan bagi wisatawan yang akan mengunjungi FDT.
Bagi yang memilih jalan darat setibanya di Bandara Internasional Kuala Namu, wisatawan dapat menggunakan kereta tersebut ke Medan, dan dari sana melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum atau kendaraan yang disewa ke lokasi FDT. Sedangkan bagi yang memilih melanjutkan penerbangan dengan pesawat terbang, dapat menggunakan Susi Air yang beroperasi secara reguler dari Kuala Namu ke Bandara Silangit di dekat Danau Toba.